Tuesday, 30 July 2013

Tukang Tato Geng Mafia Kini Bergelar Imam


Dilihat dari namanya saja, sudah dapat diketahui bahawa ia adalah orang Jepun. Dengan berambut panjang dan tubuh penuh tatu,dia pernah menjadi tukang tato para anggota ahli geng mafia Jepun, Yakuza, geng paling ditakuti di Jepun itu.

Tapi pandangan negatif pada penampilan fizikalnya itu telah berubah. Takazawa kini menjadi Imam sebuah masjid di Ibukota Tokyo. Setelah mengucapkan dua kalimat Syahadat, Takazawa mencantumkan nama muslim Abdullah, yang bermaksud hamba Allah SWT.

Perkenalannya dengan Islam secara tidak sengaja terjadi di wilayah Shibuya. Takazawa melihat seseorang dengan kulit dan janggut putih. Orang itu juga mengenakan baju dan turban warna suci. "Orang itu memberikan sebuah kertas dan menyuruh saya membaca kalimat tertera bersama dia," ujarnya seperti dilansir islamicmovement.org.

Kalimat itu ternyata Syahadat, pengakuan pada ke-esaan Allah SWT dan Muhammad SAW sebagai utusannya. Meskipun tak paham secara keseluruhan, Takazawa pernah mendengar sepintas Allah dan Muhammad. Seperti kebanyakan penduduk Jepun, sebelumnya Takazawa menganut aliran kepercayaan Shinto.

Pertemuan dengan orang serba putih itu menginbau di ingatan Takazawa. Dua tahun selepas memeluk Islam, dia bertemu kembali dengan sosok inspirasinya itu. "Ternyata dia pernah menjadi Imam di Masjid Nabawi, Kota Madinah, Arab Saudi. Saya bersyukur dapat bertemu dengannya, "katanya.

Imam Masjid Nabawi itu meminta Takazawa untuk menjadi Imam di masjid di wilayah Shinjuku. Sebelum itu, dia melaksanakan ibadah haji dan menimba ilmu beberapa bulan di Kota Makkah. Nama Takazawa menjadi terkenal lantaran dia menjadi satu di antara lima imam Masjid besar di Jepun.

No comments:

Post a Comment